Biografi Harun Yahya | Biologi sel dan Molekuler

Saturday, September 21, 2013

Biografi Harun Yahya

Kamu pasti pernah dengar orang yang bernama Harun Yahya? itu loh orang islam yang mematahkan teori Evolusi Darwin dan teori Pencitpaan. Hebat yah, biar lebih tahu tentang Harun Yahya, yuk kita simak biografinya dibawah ini:



Harun Yahya adalah nama julukan yang idambil dari Nabi Harun dan Nabi Yahya, nama sebenarnya adalah Adnan Oktar. Beliau dilahirkan di Ankara, Turki pada 2 Februari 1956. Dia tumbuh besar di Ankara, dan tinggal di sana hinggal lulus SMA. Di sana pula dia mempelajari karya-karya Sid Nursi, seorang cendekiawan Muslim Kurdi yang menulis Risale-i Nur, sebuah ulasan Qur'ani yang meliputi ideologi keagamaan dan politik yang komprehensif.

Pada tahun 1979, Adnan Oktar pergi ke Istanbul dan memasuki Universitas Mimar Sinan.Masa tersebut ditandai dengan kekejaman dan represi di Turki berujung pada pendirian junta militer menyusul kudeta September 1980. Lingkungan di Turki menjadi salah satu tempat yang tidak stabil dalam hal politik dan kultural, terancam oleh politik Perang Dingin, dan benturan antara kaum modernis sekuler Kemal dan kebangkitan militansi Islam. Dalam lingkungan semacam itu ia secara rutin pergi ke Masjid Molla di lokalitas Fındıklı, dekat dengan akademi seni tempat ia belajar arsitektur interior, untuk berdoa tidak peduli ancaman apapun. Edip Yukesl, yang mengenalnya pada masa itu, menggambarkannya sebagai "Sunni fanatik".

Pada awal tahun 1980-an, dia mengumpulkan beberapa mahasiswa untuk berbagi pemikiran mengenai Islam. Para mahasiswa itu berasal dari keluarga di Istanbul yang kaya dan aktif secara sosial. Dari tahun 1982 sampai 1984, dia membentuk bentuk kelompok yang terdiri dari 20 sampai 30 orang. Kelompok itu juga diikuti oleh para pelajar sekolah menengah swasta yang berasal dari keluarga yang terkemuka dan aktif secara sosial dengan status ekonomi yang tinggi yang baru saja menjadi relijius. Edip Yüksel menyebut bahwa Adnan Oktar mengajar "dengan lembut dan dalam cara yang modern kepada anak-anak dari kelas sosial atas itu, tanpa mengintimidasi mereka...versi halus dan urban dar Said Nursi:.

Dalam pengajaran keagamaannya, dia menentang Marxisme, komunisme dan filsafat materialistis. Dia menekankan pentingnya menyanggah teori evolusi dan Darwinisme karena dia merasa bahwa hal itu telah menjadi ideologi yang digunakan untuk menyeabrkan materialisme dan ateisme, serta berbagai ideologi terkait lainnya. Dia secara pribadi mendanai pamflet yang berjudul Teori Evolusi yang menggabungkan "mistisisme dengan retorika ilmiah".

Pada tahun 1986 dia masuk ke Jurusan Filsafat di Universitas Istanbul. Berita mengenai Adnan muncul di majalah Nokta (Titik). Diberitakan bahwa dia mengumpulkan kawan-kawannya dan menggelar pengejarannya di sebuah masjid. Banyak mahasiswa, kebanyakan dari Universitas Bosforus, salah satu uinversitas paling bergengsi di Turki, ikut berpartisipasi. Nama Adnan Oktar mulai muncul secara rutin di media massa, kadang-kadang sebagai kepala berita. Pada tahun itu juga dia menerbitkan sebuah buka berjudul Yudaisme dan Freemansory, berdasarkan teori konspirasi bahwa media, kelompok politik, universitas, dan lembaga negara dipengaruhi oleh suatu "kelompok tersembunyi". Di kemudian hari, topik-topik semacam itu banyak ditulis olehnya.


Adnan Oktar pada tahun 2007

Adnan Oktar ditangkap, dan dituntut atas tuduhan menyebarkan revolusi teokratis. Dia ditahan selama 19 bulan, meskipun dia tidak pernah secara resmi didakwa. Dia ditahan di klinik penjara, dan kemudian di Rumah Sakit Jiwa Bakirkoy, tempat dia didiagnosa menderita kelainan kejiwaan obsesif kompulsif dan skizofrenia. Ia menghabiskan 10 bulan di rumah sakit jiwa, hingga akhirnya dinyatakan sehat oleh dokter militer, tapi dia juga mengeluh bahwa media-media di Turki menyebarkan berita bahwa dia gila. Adnan Oktar juga mengklaim bahwa dia dimasukkan ke institusi kejiwaan sebagai hukuman karena menerbitkan bukunya.

Sepanjang tahun 1980-an dan awal 1990-an, Adnan Oktar membangun komunitasnya. Para pengikutnya terutama aktif merekrut di sanggraloka musim panas di sepanjang pesisir Laut Marmara. Organisasi sosial dalam kelompok tersebut menjadi lebih hirarkis dan lebih bersifat Mesias.[21] Adnan Oktar mengatakan bahwa karena anarki dan teror pada masa itu, dia tidak dapat meneruskan studinya. Dia telah mulai menulis buku, jadi setelah meninggalkan studinya, dia mencurahkan energinya untuk buku-bukunya.

Pada tahun 1990, dia mendirikan Bilim Araştırma Vakfı (BAV, atau, dalam bahasa Indonesia, Yayasan Penelitian Sains atau BAV, dan dalam bahasa Inggris, Science Research Foundation atau SRF). Adnan Oktar mendirikan Yayasan Penelitian Sains untuk menggelar konferensi dan seminar untuk kegiatan ilmiah "yang sasarannya adalah kesadaran masyarakat mengenai apa yang sebenarnya menjadi penyebab konflik sosial dan politik", yang dia sebut sebagai materialisme dan Darwinisme. Beberapa media menggambarkan BAV sebagai "sekte Islam rahasia" dan "organisasi mirip kultus, yang secara waspada menjaga rahasia kekayaannya yang besar." Anggota-anggota BAV kadang disebut sebagai Adnan Hocacılar ("Pengikut Adnan Sang Hodja") oleh masyarakat luas.

Pada tahun 1994 Partai Kesejahteraan (Partai Refah) yang merupakan partai islam, pendahulu Partai Keadilan dan Perkembangan (AKP), meraih kemenangan di munisipalitas Istanbul dan Ankara. Walikota yang baru (di Istanbul adalah Recep Tayyip Erdoğan, kini perdana menteri Turki) berusaha mencari dukungan yang lebih luas. Jurnalis dan editor Fatih Altayli mengklaim bahwa Adnan Oktar membuat perjanjian bisnis dengan munisipalitas yang dikuasai Partai Kesejahteraan. Tuduhan tersebut dibantah oleh Adnan Oktar, yang berujung pada tuduhan terhadap Fatih Altayli dengan beragam hasil.

Pada tahun 1995, Adnan Oktar mendirikan Yayasan Perlindungan Nilai Nasional (YPNN atau dalam bahasa Turki Millî Değerleri Koruma Vakfı, dan dalam bahsa Inggris Foundation for Protection of National Values atau FPNV). Melalui lembaga tersebut, dia menjalin jaringan dengan orang-orang dan organisasi-organisasi nasionalis Turki kosnervatif lainnya berdasarkan ideologi Mustafa Kemal Atatürk, pendiri Republik Turki.

Pada tahun 1997, setelah intervensi militer lainnya, yakni "kudeta tak bedarah" 1997, pemerintahan Erbakan diturunkan dan Partai Kesejahteraan dibubarkan. Menurut majalah New Humanist, pemerintahan AKP yang sekarang, menghindari hubungan politik dengan Adnan Oktar dan organisasinya.

Pada September 1999 Adnan Oktar ditahan dan dituduh mengancam untuk kepentingan pribadi dan membuat organisasi dengan tujuan melakukan kejahatan. Setelah menjadi proses peradilan selama dua tahun, pada akhirnya dia dinyatakan bebas.

Setelah 11 September 2001 dan serangan WTC, Oktar menerbitkan sebuah buku berjudul Islam Denounces Terrorism. Dalam bukunya, Oktar lebih banyak membicarakan dialog antaragama, berupaya untuk menyatukan para penganut dari beragam golongan. Menurutnya Muslim, Kristen, dan Yahudi harus bersatu melawan pengaruh Darwinisime yang merusak, yang dia anggap sebagai penyebab fasisme, anti-Semitisme dan holocaust.

Sejak saat itu, BAV telah menyelenggarakan ratusan konferensi mengenai kreasionisme di Turki serta di seluruh dunia. Adnan Oktar mendirikan perusahaan penerbitan yang besar dengan terbitan yang dijual melalui toko buku Islam di seluruh dunia. Dia disebut-sebut sebagai "salah satu penulis paling dikenal luas di dunia Muslim". Acara televisinya ditonton oleh banyak orang di dunia Arab. Adnan Oktar berdakwah tentang "Persatuan Islam Turki", yang dia percaya dapat membawa perdamaian ke seluruh dunia Islam di bawah kepemimpinan Turki.

Pada tahun 2007 dia menyebarkan ribuan kopi bukunya yang berjudul Atlas Penciptaan, yang isinya mendakwahkan Islam dan kreasionisme, ke sekolah-sekolah dan perguruan tinggi di beberapa negara Eropa serta Amerika Serikat.


Adnan Oktar bertemu beberapa pemimpin agama, 2010

Setahun kemudian kasus tahun 1999 dibuka kembali oleh pengadilan lainnya. Adnan Oktar didakwa dan divonis tiga tahun penjara. Namun Adnan Oktar mengajukan banding dan pada Mei 2010 dihasilkan putusan yang berbeda. Pada masa-masa ini dia terlibat dalam banyak gugatan defamasi dengan beragam hasil. Dalam beberapa kasus dia sukses dalam memblokir situs web terkenal di Turki atas tuduhan fitnah, termasuk situs Richard Dawkins, selain juga keseluruhan situs Wordpress.

Pada tahun 2010, Adnan Oktar terpilih sebagai satu dari lima puluh orang teratas dari 500 Muslim Paling Berpengaruh di dunia oleh Royal Islamic Strategic Studies Centre of Jordan atas kontribusinya dalam penyebaran kreasionisme dalam konteks Islam, serta banyak terbitan lainnya yang tersebar luas yang berkaitan dengan topik-topik Islam.

Demikian posting kali ini mengenai Biografi Harun Yahya yang idambil dari .
Categories:

0 comments:

    Blog Archive

    Followers